Breaking

Sunday, September 20, 2015

Asap di Palembang



Setelah  menunggu, stand by, di dalam pesawat selama 1 jam 30 menit, karena jarak pandang yang belum cukup 1 km,  Batik Air, ID 6870, Boeing 737-800 berpenumpang kurang lebih 250 orang, akhirnya tinggal landas juga di Bandara Sukarno-Hatta menuju Palembang.

Kami mendarat di bandara Mahmud Badaruddin II pukul 8 pagi, hari ini.

Walaupun matahari beesinar, cuaca di Palembang tidak terlalu terik karena masih tertutup asap.  Belum tahu berapa meter jarak pandang. Tapi, yang pasti,  bangunan-bangunan di  kejauhan bercampur putih.

Tidak ada warna biru di langit.

Aktifitas di Palembang sepertainya berjalan normal.  Ada beberapa orang pakai masker, terutama yang mengendari sepeda motor.  Tapi sebagian besar tanpa masker. Yang merokok pun sepertinya tetap merokok dengan  tenang.

Rasa asap memang terasa di kerongkongan walaupun nafas masih bisa normal.

No comments:

Post a Comment